Internet Marketing

Kamis, 20 Desember 2012

Beberapa Penyebab Mengapa Koneksi Internet Lambat

 

Kali ini saya mencoba untuk membagikan sedikit mengenai informasi dan tips mengapa Koneksi Internet kita mengalami koneksi yang lambat dan apa penyebab serta bagaimana mengatasinya.

Ok mari kita langsung saja untuk memulainya untuk mengetahui mengapa sebuah koneksi yang terhubung dengan Internet sering mengalami lambat dalam koneksi ke Internet bahkan sering terjadi putus dengan Koneksi Internet. Berikut ini saya coba untuk menjelaskannya kepada teman-teman semua.


1. Langkah Pertama
    Periksa Koneksi Internet

ISP (Internet Service Provider) adalah yang menyediakan koneksi internet untuk anda. Tiap ISP memiliki kecepatan internet yang berbeda-beda dan juga tarif yang berbeda-beda pula. Sebagai konsumen internet, anda dan kita semua harus pintar-pintar membaca iklan internet, maupun promo yang dilakukan ISP tersebut.
Terkadang, anda lihat di TV, kecepatan dari sebuah ISP adalah 3 Mbps. Tentu saja, menurut anda itu sudahlah sangat cepat. Tapi, tahukah anda bahwa ada rahasia dibalik itu. ISP mempromosikan kecepatan internetnya menggunakan satuan "bit", dan bukan "byte". Lalu, apa bedanya?
Tadi saya sebutkan bahwa kecepatannya adalah 10 Mbps. Coba anda lihat bahwa Mbps disini bukanlah Mega Byte, melainkan adalah Mega bit. Karena huruf "b"-nya kecil. Anda bisa melakukan konversi dari byte ke bit dengan metode dibawah ini:
  • 1 Byte = 8 bit
  • 1 Mega bit (Mb) = 1024 / 8 = 128 Byte (B)
  • 10 Mega bit (Mb) = 10240 / 8 = 1280 Byte = 1,2 MB (Mega Byte)
Jadi, jika anda melihat iklan dari sebuah ISP, berhati-hatilah dan membacanya dengan seksama.
Dari penjelasan diatas, jika ISP menjanjikan kecepatan 10 Mbps, anda hanya akan mendapatkan kecepatan sebenarnya adalah 1,2 MB.
2. Langkah kedua
    Periksa program yang sedang berjalan di Tray (Background)

Setelah anda memeriksa kecepatan sebenarnya dari internet anda, coba anda periksa program yang ada di Tray, atau di background.







Beberapa program atau banyak program yang sedang berjalan pada tray seperti gambar di atas juga dapat menyebabkan lambatnya koneksi Internet, karena ada program yang dengan otomatis melakukan Outo Update yang dapat menyebabkan berkurangnya kecepatan koneksi Internet kita pada saat kita melakukan browsing di dunia maya, Jadi kita dapat mematikannya.

3. Langkah ketiga
    Mengecek Modem

Daerah sekitar modem juga sangat mempengaruhi koneksi internet. Koneksi akan melambat jika anda sedang berinternet di tempat yang tertutup. Karena, ditempat seperti itu sinyal internet akan terhalangi dan menjadikan koneksi lambat. Cobalah anda cari tempat yang terbuka.
Atau, belilah sebuah kabel USB yang panjang, lalu colok modem dan taruhlah ditempat yang agak tinggi, agar modem dapat menangkap sinyal lebih baik lagi.

4. Langkah keempat
    Mengecek FUP (Fair Usage Policy) / Kuota

Walaupun bebarapa ISP memberitahukan bahwa ada paket internet Unlimited, sebenarnya itu tidaklah Unlimited, namun "Semi Unlimited". Dikatakan semi unlimited karena pake internet tersebetu memiliki FUP atau kuota. Sistem FUP ini adalah memberikan koneksi maksimal saat kuota internet masih ada, jika kuota sudah habis, koneksi internet akan diturunkan.
Sebagai contoh, saya memiliki modem Axis.Axis menjanjikan kecepatan koneksi hingga 7,2 Mbps (Mega bit per second) atau sekitar 800 KBps (Kilo Byte per second). Dan benar saja, saya bisa mendapatkan kecepatan seperti itu. Namun, Axis memiliki FUP sebesar 1,5 GB (Giga Byte). Ini artinya, jika saya sudah menggunakan internet sebesar 1,5 GB, maka kecepatan internet akan turun. Di Axis, kecepatannya menjadi 128 Kbps (Kilo bit per second) atau sekitar 18 KBps (Kilo Byte per second).
Sehingga, jangan heran kalau tiba-tiba koneksi anda lambat, jika FUP anda habis. hehehe

5. Langkah kelima
    Mengecek penggunaan koneksi internet melalui 
    Resource Monitor

Di Windows Vista, 7, dan Windows 8 sudah memiliki Resource Monitor untuk memantau aktivitas komputer, termasuk koneksi internet. Cara mengeceknya adalah buka Resource Monitor dengan cara klik Start (atau Start Screen untuk Windows 8) ketik "Resource Monitor" dan tekan enter. Lalu, klik tab "Network". Maka, daftar program yang memakai koneksi internet anda akan muncul.

Seperti anda lihat pada gambar diatas, anda bisa melihat program apa saja yang menggunakan koneksi internet anda. Agar program tersebut berhenti menggunakan koneksi internet anda, klik kanan pada program tersebut dan klik


PERHATIAN: Tidak semua program dapat dimatikan dengan cara diatas. Jika ada file penting dari Windows yang menggunakan koneksi internet (seperti svchost.exe), jangan melakukan "End Process". Dicek dulu program tersebut apakah berasal dari program yang kita install atau dari Windows.

Kesimpulan

Semoga dengan mengerti skema koneksi internet dan beberapa trik diatas, anda dapat mengatur koneksi internet sedemikian rupa, sesuai kebutuhan. Jangan terkecoh oleh ISP dan juga periksa program yang berjalan. Sekian artikel untuk hari ini, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca.

Semoga bermanfaat artikel ini.

Kenapa Orang Membuat Virus?




Apakah Anda pernah berpikir apa tujuan orang membuat virus komputer? Jika Anda pernah berpikir demikian maka saya coba memberikan alasannya dari perntanyaan tersebut yang mungkin juga sempat terpikirkan oleh orang lain.

Mengapa Operating System Windows Yang Sering Terserang Virus?
Saya akan memberikan alasan mengapa OS Windows yang paling sering diinfeksi oleh Virus. Dikarenakan bahwa Operating System Windows merupakan Operating System yang paling banyak dipakai diseluruh dunia.

Jadinya, supaya virus yang dibuat diakui, haruslah dibuat untuk Operating System Windows. Tapi, tidak usah khawatir, karena banyak antivirus yang gratis dan bisa digunakan. Jangan lupa di update, karena tiap hari, virus dibuat.

Nah sekarang saya akan menjelaskan apakah alasan orang membuat virus :

1. Untuk mengambil alih komputer dan menggunakannya untuk berbagai tujuan

Ini merupakan tujuan yang paling banyak digunakan. Untuk mengambil alih komputer, virus Trojanlah yang mempunyai tugas. Tipe virus ini biasanya diunduh secara diam - diam yang dikira oleh pengguna itu file yang aman, padahal tidak. Jadi, kita harus waspada apa yang kita unduh.
Ketika komputer kita terinfeksi (disebut dengan Zombie Computer), Trojan akan bergabung dengan channel chat pribadi dan menunggu perintah dari "Zombie Master". Zombie Master adalah si pembuat Trojan tersebut, yang akan mengambil alih botnet dari ribuan komputer dan menggunakannya untuk serangan mendadak ke web server. Zombie master lalu memerintahkan semua komputer yang terinfeksi untuk mengirimkan data - data kecil ke web server. Dengan begitu, web server tujuan akan terjadi 'overload'.

Zombie Master melakukan ini kebanyakan beralasan karena ingin menyingkirkan website saingannya. Dan juga, Zombie Master bisa juga mengirimkan E-mail spam. Sementara Zombie Master hanya diam duduk di kursinya, dan yang disalahkan telah menyebarkan spam adalah pemilik komputer yang terinfeksi.

2. Untuk menghasilkan uang

Tipe infeksi untuk alasan yang kedua ini, biasanya menggunakan antivirus atau spyware palsu yang bernama Rogueware. Ketika dijalankan, Antivirus palsu akan men-scan komputer dan akan memberitahukan kamu bahwa ada virus di komputer (padahal sebenarnya tidak ada). Lalu, kamu akan diminta untuk membeli Antivirus tersebut untuk menghapus virusnya. Jadinya, kamu akan tertipu.

3. Untuk membuktikan, kalau itu bisa, untuk membuktikan kemampuan seseorang 
    dalam membuat virus, atau untuk pembalasan dendam

Contoh yang tepat untuk menggambarkan virus dengan alasan diatas adalah MS. Blaster Virus (Lovesan). Virus ini sangat terkenal pada bulan Agustus 2003 yang menginfeksi ribuan komputer sekaligus.

Virus ini akan memaksa sistem untuk melakukan restart setiap 60 detik dan mempunyai 2 pesan tersembunyi dalam kodenya:
Salah satunya adalah pesan "I just want to say LOVE YOU SAN", untuk itu Virus ini dinamakan Lovesan, dan pesa lainnya berisi "bill gates why do you make this possible? Stop making money and fix your software!!". Dipercaya bahwa tujuan pembuatan virus ini adalah untuk membuktikan bahwa begitu mudahnya Windows untuk di-exploit.

4. Untuk melumpuhkan komputer atau network

Beberapa virus dibuat untuk melumpuhkan komputer dengan tujuan untuk menghentikan virus untuk menyebar ke komputer lain. Virus ini masih ada, tapi sudah jarang ditemukan. Virus yang paling buruk dari tipe virus ini adalah saat dulu 486 komputer terinfeksi Virus Computer Cripple dan menulis ulang semua MBR (Master Boot Record) yang akibatnya adalah komputer tidak dapat hidup.

Tidak seperti virus computer cripple, untuk masalah network, virus ini jarang ditemukan. Paling banyak virus ini didesain untuk meluncurkan "Denial of Service attack" yang mengakibatkan load berlebihan di komputer network, dan sering juga membuat komputer tersebut mati.


Semoga informasi ini berguna bagi saudara sekalian.

5 Hacker Yang Paling Terkenal di Dunia



Di dunia, ada 2 jenis hacker. Yaitu hacker yang anti-social (jarang bersosialisasi dengan sesama manusia) yang cita - citanya adalah mendominasi cyberworld dengan cara apapun. Sedangkan hacker kedua adalah hacker yang baik hati dan hanya senang dengan dunia programming dan penyuka hardware. 

Kata "Hacker" sebenarnya adalah hacker yang kedua, yang sebenarnya tidak ada maksud jahat dengan cyberworld. Sekarang kata "Hacker" digunakan untuk memanggil 2 kandidat hacker, yaitu ada yang "Good Hacker" dan "Bad Hacker". Good Hacker nama lainnya adalah "White Hats", sedangkan "Bad Hacker" adalah "Black Hats".

Sekarang saya akan berikan daftar 5 Hacker terkenal di dunia :

1. Jonathan James


Jonathan James dikenal dengan nama "c0mrade" di internet. Dia dipenjara atas tuduhan meng-hack komputer Amerika Serikat. Pada umur 15 tahun, dia berhasil meng-hack beberapa network. Termasuk network di Bell South, Miami-Dade, the U.S. Departments of  Defense, and NASA.

Ya, James meng-hack Network NASA dan mengunduh source code untuk mempelajari bagaimana International Space Station bekerja. Kalau dihitung - hitung, total kerugiaannya adalah $1.7 million. Untuk mengatasinya, NASA harus mematikan Network selama 3 minggu, lalu mereka menginvestigasinya, dengan biaya $41.000


Kisah dari Jonathan James menjadi tragis. Di 2007, beberapa profile companies merasakan menjadi korban dari gelombang besar dari serangan malicious network. Tentu saja, James menolak segala keterkaitan dengan serangan itu. Di tahun 2008, James bunuh diri, dengan mempercayai dirinya bahwa dia tidak pernah melakukan itu.

2. Kevin Mitnick

Kevin Mitnick mempunyai pengalaman yang menarik dimata U.S. Departments of Justice, karena dia dipanggil sebagai "most wanted computer criminal in U.S. history".

Sebenarnya, apa yang dia lakukan? Setelah dipenjara selama      
1 tahun karena meng-hack ke network Digital Equipment Corporation. Ternyata, dia baru keluar penjara 3 tahun kemudian. Dekat dengan akhir masa tahanannya, ternyata dia melarikan diri dan meng-hack National Defense Warning System dan mencuri rahasia perusahaan.

Mitnick lalu ditangkap dan dipenjara selama 5 tahun. Setelah 5 tahun berlalu, dia menjadi konsultan dan public speaker untuk keamanan komputer, Sekarang, dia menjalankan Mitnick Security Consulting, LLC.


3. Albert Gonzalez

Albert Gonzalez bertindak kriminal dengan mendapatkan nomor dari kartu ATM dan kredit card, lebih dari 170 juta. Itu sama dengan setengah dari populasi di Amerika Serikat.

Gonzalez memulainya dengan menjadi ketua dari group hacker yang namanya "ShadowCrew". Group ini berencana untuk mencuri 1.5 juta nomor kredit card dan menjualnya secara online untuk mendapatkan uang. Kerugian mencapai $4.3 juta

Tentu saja, dewi fortuna tidak selalu berpihak pada Gonzalez, pada tahun 2010, saat dia berhasil meng-hack database dari TJX Companies dan Heartland Payment System, dia langsung diganjar dengan hukuman 20 tahun penjara.



4. Kevin Poulsen

Kevin Poulsen, sering dikenal sebagai "Dark Dante" Dia mampun menguasai pengetahuan tentang sistem telepon. Pada suatu waktu, dia dapat meng-hack saluran telepon dari stasiun radio dan dia memenangkan sebuah Porsche baru. Menurut media, dia disebut "Hannibal Lecter of Computer Crime".

Dia sekarang menjadi daftar orang yang dicari oleh FBI setelah dia meng-hack ke federal system dan mencuri informasi dari wiretrap. Dia lalu ditangkap saat ia berada di supermarket dan dipernjara selama 51 bulan dan membayar denda $55.000.

Seperti Kevin Mitnick, Poulsen merubah hidupnya setelah bebas dari penjara. Dia mulai bekerja sebagai jurnalis dan dia sekarang adalah senior editor untuk Wired News. Disisi lain, dia menolong law enforcements untuk mengidentifikasikan 744 bandar sex di MySpace.

5. Gary McKinnon

Gary McKinnon dikenal dengan nama "Solo". Dengan menggunakan nama itu, dia dapat berencana untuk hack paling besar untuk komputer militer. Lalu, dalam 13 bulan dari Februari 2001 hingga Maret 2002, dia mendapatkan akses secara ilegal di 97 komputer yang dimiliki oleh U.S. Armed Forces and NASA.

McKinnon mengaku kalau dia hanya mencara informasi terkait dengan Free Energy Suppression dan aktifitas UFO. Tetapi menurut U.S. Authorities, dia menghapus beberapa file yang sangat penting, mengakibatkan 300 komputer tidak bekerja dan rugi sebesar $700.000.



Nah, inilah dia ke 5 hacker tersebut. Boleh jadi hacker, asalkan jadi "White Hat", alias yang hanya mempelajari bahasa pemrograman, bukan menggunakan keahlian yang kita miliki untuk melakukan tindak kriminal. Hukumannya sangat berat.

Mengatur Startup Program Agar Windows Lebih Cepat

Apakah Startup Program? Startup Program adalah semua aplikasi yang berjalan saat Windows dihidupkan. Program tersebut ada yang diluncurkan pada saat booting (Starting Windows) dan ada juga saat Windows 7 sudah selesai booting (Welcome). Biasanya, Antivirus akan hidup saat booting, karena Antivirus harus siap mengamankan komputer setiap saat.

Apakah Startup Program memperlambat komputer?
Tentu saja. Karena, akan memperlama waktu booting Windows 7. Saat booting, Windows juga berarti load program lain. Hal ini membuat booting Windows menjadi lebih lama. Dan juga, program yang sudah berjalan pada Startup, akan tetap berjalan di background, sehingga akan terus memperlambat komputer. Sehingga, kita harus mengatur Startup Program, agar tidak memberatkan komputer.
Bagaimana cara mengatur Startup Program?
Banyak sekali aplikasi yang gratis maupun yang berbayar yang dapat mengatur Startup Program. Di Windows 7, kita tidak perlu menggunakan aplikasi lain. Karena ada 'System Configuration'. Cara membukanya adalah:
Tekan tombol Windows + R. Ketik 'msconfig' dan tekan enter.












Lalu, buka Tab 'Startup'. Disana akan ada program yang akan berjalan saat Windows 7 dihidupkan.















Hilangkan tanda centang ke Program yang ingin kamu matikan. Sehingga,
program tersebut tidak akan di-load pada saat Windows booting. Jika sudah klik Ok.
Jika diminta Restart, Restart komputer kamu.









Selesai Restart, maka Windows 7 akan booting lebih cepat. Saya sarankan
untuk memeriksa di System Configuration minimal 2 minggu sekali,
sehingga kamu akan tahu program apa saja yang berjalan pada saat Startup.

Sabtu, 15 Desember 2012

Beginners Guide - 1 : Mari Belajar dan Berkenalan Dengan Windows 8

Bagi pembaca yang masih belum paham, bagaimana cara menggunakan Windows 8 atau ada yang belum pernah mencoba Windows 8. Tidak apa - apa, Windowsku akan menjelaskan secara lengkap apakah yang baru dari Windows 8. Sehingga, pembaca dapat menggunakan Windows 8 lebih cepat. Langsung saja, inilah dia tahapan untuk mengenal Windows 8:



1. Start Screen

Loh? Kok desktop saya hilang? Kemanakah dia. Sekarang, diganti dengan kotak - kotak yang tak jelas? Mungkin, inilah kesan pertama yang mungkin anda rasakan saat pertama kali menggunakan Windows 8. Tidak hanya anda, saya saja bingung, dimana desktop saya berada saat pertama kali menggunakan Windows 8. Akhirnya, saya mencari di internet dan ternyata desktop masih ada di Windows 8.
Lalu, kotak - kotak tersebut apa maksudnya? Itu dinamakan Tile. Aplikasi di Windows 8 diberi nama Apps. Nah, tiap Apps dilambangkan dengan kotak - kotak tersebut atau dinamakan Tile. Tile memberikan informasi terbaru langsung di Start Screen. Start Screen akan secara otomatis muncul saat kamu log on di komputer, menggantikan desktop.
Lalu, cara mengakses desktop di Windows 8 adalah dengan mengklik Tile "Desktop" di pojok kiri bawah. Maka, kamu akan masuk ke Desktop dari Windows 8.
Nah, sekarang anda dapat melihat desktop anda.
2. Windows 8 Application (Software)

Ada dua jenis Aplikasi di Windows 8, yaitu:
  1. Apps (Windows 8 Application on Start Screen)
  2. Desktop App (Windows 8 Application on Desktop)
Nomor 1 dapat kamu temukan di Start Screen. Tiap Apps memberikan informasi terbaru melalui tile tersebut. Sehingga, anda tidak akan ketinggalan update terbaru. Apps berjalan dengan menggunakan Windows 8 UI, sehingga Apps berjalan secara full screen dan anda tidak akan menemukan taskbar. Sebagai contoh, saya akan menjalankan Apps Weather di Start Screen.












Inilah salah satu tampilan Apps di Windows 8. Full screen dan tidak ada penghalang. Sehingga, anda akan terfokus terhadap apa yang anda lihat.
Sedangkan, untuk nomor 2 yaitu Desktop App adalah aplikasi atau software yang kita gunakan sehari - hari. Seperti Microsoft Office, Notepad, Windows Explorer, dan lain sebagainya. Karena, semua software yang saya sebut itu, berjalan dan berada di Desktop. Untuk itu, diberi nama Desktop App.













Desktop App dapat kamu gunakan seperti biasa, seperti pada saat kamu menggunakan Windows XP, Vista, maupun
Windows 7.
3. Start Menu

Loh? Mana Start menunya? Kok tidak ada? Pasti pembaca juga bingung kemanakah bola Windows yang biasanya ada di pojok kiri bawah? Ya, di Windows 8 tombol itu sudah ditiadakan. Karena Start Menu akan digantikan oleh Start Screen.
Pertanyaan yang ada di benak anda, bagaimana cara mengakses Start Screen? Kamu dapat menekan tombol Windows di keyboard, maka Start Screen akan muncul. Atau, kamu dapat mengarahkan pointer mouse ke pojok kiri bawah, lalu klik.
Sehingga, Start Screen akan terbuka.
4. Charms Bar

Apa lagi nih Charms Bar? Nah, ini dia yang membuat Windows 8 semakin menarik. Charms bar adalah beragam menu untuk bisa menggunakan Apps atau Desktop App lebih mudah. Cara membuka Charms Bar adalah dengan mengarahkan kursor mouse ke pojok kanan atas, atau kalau kamu punya Tablet dengan OS Windows 8, kamu dapat menggeser jari kamu pada kanan layar.













Akan saya jelaskan fungsinya dari masing - masing komponen dari Charms Bar:
  1. Search: Berfungsi untuk mencari file atau data di Windows 8. Fungsi Search dapat berubah sesuai dengan Apps apa yang kamu buka. Contohnya, jika kamu membuka Apps News, maka ketika kamu klik Search di Charms bar, ia hanya mencari topik atau berita terbaru di Apps News. Jika kamu menggunakan Search di Desktop, maka ia berfungsi sebagai pencari file di hard disk kamu.
  2. Share: Berfungsi untuk membagikan konten yang ada di Windows 8. Sama seperti Search, fungsi Share dapat berubah sesuai dengan Apps yang kamu buka. Jika anda membuka Apps Maps dari Start Screen, fitur Share akan membagikan konten dari Maps ke teman - teman anda. Jika kamu sedang menonton Video, kamu tinggal klik Share melalui Charms bar untuk mengirim Video tersebut. Sehingga, fungsi Share sangat serbaguna, sesuai dengan keadaan.
  3. Start: Ini berfungsi untuk membuka Start Screen.
  4. Devices: Berfungsi sebagai pengatur berbagai perangkat yang terhubung ke komputer kamu.
  5. Settings: Berfungsi untuk mengatur Apps yang sedang berjalan. Misalnya, kamu menjalankan Apps Maps, lalu membuka fitur Settings melalui Charms Bar, maka menu Setting untuk Apps Maps akan terbuka. Lain hal, jika kamu menggunakan fungsi Settings melalui desktop. Fungsi settings akan membuka menu Control Panel. Di settings pula, anda bisa melakukan Shut down, maupun Restart.
Pada intinya, fungsi dari Charms Bar berubah - ubah sesuai dengan aplikasi apa yang sedang anda jalankan.
5. Menutup Apps

Jika kamu membuka Apps, kamu pasti tidak menemukan tombol X untuk menutup Apps tersebut. Lalu, bagaimana cara menutup Apps? Kamu dapat melakukannya dengan cara mengarahkan kursor mouse ke pojok kiri atas. Lalu, arahkan mouse ke bawah untuk melihat daftar Apps yang berjalan.














Nah, seperti yang kamu lihat, Apps dapat kamu lihat di pojok kiri. Untuk menutup Apps yang diinginkan, klik kanan pada Apps yang ingin ditutup, lalu klik "Close".

Maka, Apps tersebut akan ditutup.

6. Konfigurasi Tampilan Start Screen

Anda juga bisa mengkonfigurasi tampilan Start Screen di Windows 8. Mulai dari warnanya hingga background. Caranya sangat mudah, buka Start Screen, klik Nama anda, lalu klik "Change Account Picture".


Lalu, buka Tab Start Screen dan pilih background dan warna yang kamu inginkan.


TAMBAHAN: Anda juga bisa mengganti backgound dari Lock Screen. Caranya adalah dengan mengklik Tab Lock Screen. Lalu, pilihlah backgroundnya. Anda juga bisa menggunakan gambar lain dengan mengklik "Browse".

EXTRA TIPS: Memunculkan Windows 8 Keyboard

Kamu dapat menggunakan Windows 8 keyboard, walaupun komputer kamu tidak menggunakan Touch Screen. Caranya adalah klik kanan pada Taskbar > Toolbars > Touch Keyboard


Maka, Windows 8 Keyboard akan muncul.


Sekian tips untuk Beginner untuk mempelajari Windows 8. Kalau masih bingung, silahkan berkomentar...

(Sumber :

Jumat, 14 Desember 2012

Berbagi Koneksi Internet dengan Internet Connection Sharing (ICS)

Sharing internet tentu sudah tidak asing lagi bagi kita. Berbagi-pakai koneksi internet yang ada jamak sekali dilakukan, terutama untuk menghemat pengeluaran atas biaya sambungan. Tidak peduli itu sambungan internet broadband via kabel (speedy, fastnet, im2), jaringan 3G GSM atau CDMA (telkomsel, indosat, xl, smart, mobile 8, telkom, esia), atau jaringan broadband wireless rumahan atau yang sering disebut RT-RW Net, semua bisa di-share. Apapun koneksinya, pasti bisa di-share.
Ada banyak metode untuk membagi koneksi internet ini, dari yang praktis sampai ribet, dari yang gratis sampai yang mahal. Semuanya memberikan keuntungan dan kerugian tersendiri, sesuaikan saja dengan kebutuhan dan kemampuan.
Salah satu cara termudah dan termurah adalah menggunakan Internet Connection Sharing atau ICS yang disertakan dalam sistem operasi Microsoft Windows XP. ICS sangat mudah praktis diterapkan untuk jaringan rumahan yang kecil hingga menengah. Tidak diperlukan kemampuan khusus di sini, cukup dengan memahami beberapa poin penting, langsung online.
Sebelum memulai, lakukan persiapan sebagai berikut :
  1. Pastikan semua komputer yang akan berbagi-pakai koneksi telah terhubung satu sama lain tanpa masalah.
    Pada dasarnya, membagi internet sama artinya dengan membagi koneksi yang ada dengan sejumlah komputer yang berada dalam 1 jaringan yang sama.
  2. Tentukan komputer/notebook mana yang akan dijadikan router.
    Router adalah komputer yang difungsikan sebagai default gateway oleh komputer lainnya di jaringan lokal (baca Analogi Jaringan Internet).
  3. Pastikan komputer tersebut (kita sebut saja gateway) memiliki lebih dari 1 port/interface jaringan (Wifi, Ethernet/LAN Card, USB Modem, dll), di mana salah satunya terhubung dengan internet yang akan di-share, dan port lain terhubung dengan jaringan lokal.Contoh skenario :
    • USB Modem terhubung internet, Ethernet atau Wifi terhubung lokal
    • Ethernet/LAN Card terhubung internet, Wifi terhubung lokal
    • LAN Card 1 terhubung internet, LAN Card 2 terhubung lokal
  4. Pastikan gateway telah terhubung dengan internet.
Internet Connection Sharing
Internet Connection Sharing
Persiapan selesai, kini tinggal aktifkan ICS pada komputer gateway tersebut, yang akan digunakan sebagai router.
  1. Di komputer gateway, masuk ke Network Connections. Klik Start - Control Panel - Network Connections
  2. Klik kanan koneksi internet yang ingin di-share, pilih Properties
  3. Pada jendela yang muncul, pilih tab Advanced
  4. Centang Allow other network users to connect through this computer's Internet connection
  5. Pada dropdown-menu Home networking connection, pilih salah satu koneksi yang menghubungkan komputer gateway tersebut dengan jaringan lokal (LAN)
  6. Terakhir, klik OK.
Internet Connection Sharing
Internet Connection Sharing
ICS sudah diaktifkan, kini tinggal melakukan konfigurasi di komputer lain pada jaringan tersebut (client).
Tak perlu ribet, cukup setting saja semua client dengan IP antara 192.168.0.2 hingga 192.168.0.254 (jangan ada yang sama), subnet mask 255.255.255.0, dan default gateway 192.168.0.1.

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam ICS
  • Untuk dapat mengaktifkan ICS, Anda harus login sebagai Administrator atau yang setara
  • Saat mengaktifkan ICS, maka adapter/interface/port yang terhubung dengan jaringan lokal akan secara otomatis menggunakan IP 192.168.0.1 sehingga mau tidak mau, semua komputer dalam jaringan lokal harus menggunakan IP 192.168.0.x
  • Jangan pernah mengaktifkan ICS jika ada komputer di jaringan lokal yang berfungsi sebagai domain controller, DNS server, DHCP server, atau NAT server. Juga jangan aktifkan ICS di lebih dari 1 komputer pada jaringan yang sama
  • Komputer client tidak akan dapat mengakses internet jika komputer gateway terhubung pada sebuah VPN (Virtual Private Network)

Kamis, 13 Desember 2012

Networking PC dari jarak jauh dengan menggunakan Hamachi VPN (Virtual Private Network)

Mungkin ada yang bertanya, apakah itu VPN (Virtual Private Network)?
VPN adalah sebuah network yang menggunakan infrastruktur telekomunikasi umum (Internet) untuk menghubungkan satu komputer ke komputer lainnya (atau dari server ke client) secara privat. VPN dianggap network pribadi secara virtual karena VPN menggunakan sarana telekomunikasi umum, namun hanya orang-orang yang diijinkan yang dapat mengakses network VPN (menggunakan autentikasi dan enkripsi).
Artikel Berseri: 2. VPN dengan menggunakan hamachi
image
Untuk artikel ini, set up VPN dengan menggunakan VPN internal windows tidak dibicarakan.
Download LogMeIn Hamachi:
https://secure.logmein.com/products/hamachi/download.aspx
Website LogMeIn Hamachi:
https://secure.logmein.com/products/hamachi/default.aspx
Keunggulan menggunakan Hamachi:
  1. Tergolong fleksibel, karena dengan menggunakan hamachi ini, akan dibuat sebuah adaptor LAN virtual yang bisa digunakan seolah-olah adaptor LAN. Komputer seolah-olah berada di dalam network LAN.
  2. Bisa digunakan di banyak operating system, seperti windows xp, windows vista, windows 7, mac osx, dll
  3. Setup yang tergolong simpel
  4. Bisa dikoneksi dengan LogMeIn account
  5. Bisa menggunakan topologi network dan managed mode
  6. Bisa melakukan chat dengan komputer lain
Keterbatasan:
  1. Setup masih diperlukan untuk mengkoneksi komputer dengan network, seperti harus setup file sharing, remote desktop, dll
  2. Jika mau menggunakan remote desktop, hanya berkerja di operating system yang professional (atau harus menggunakan vnc)
Screenshot Hamachi
image
image
User Interface Utama
image
Settings
Cara Setup Hamachi:
Prosedur untuk server:
1. Jalankan setup program, dan instal hamachi
image
2. Jalankan Hamachi, layar berikut akan ditampilkan. Klik Power on. Assign nama jika perlu.
image
3. Virtual IP akan di-assign. Klik create a new network untuk membuat network di komputer utama (server)
image
4. Masukan nama network dan password. Informasi ini digunakan untuk menambah anggota (client) ke dalam network
image
5. Network sudah dibuat.
Prosedur untuk Client:
1. Install Hamachi di client
2. Lakukan power on hamachi dan setup hostname jika perlu
image
3. Lalu klik join existing network
image
4. Isi network id dan password untuk server
image
5. Lakukan approve di server untuk menghubungkan client dengan network
6. Screenshot hamachi dengan network member
image
7. Ulangi cara tersebut untuk setiap client
Catatan: Setting hamachi di server dapat dirubah. Untuk mengunci network, supaya member baru tidak dapat ditambah, klik “do not accept new network members”. Untuk meminta password, silakan klik “require a password to join the network”, lalu klik set password. Untuk manual approval, klik “approve all new members manually”.
Untuk membuka menu ini, klik kanan nama network, lalu klik “set access”
image
Untuk melakukan chat, silakan:
1. Klik kanan komputer yang dituju, lalu klik chat
image
2. Chat window akan terbuka
image
Semoga berguna.

( Sumber : Wilson Chandra Blog )

6 Tips Merawat Smartphone

persaingan dunia digital yang semakin ketat, memicu persaingan product-product smartphone dengan berbagai fitur dan keragaman model, memicu masyarakat untuk memilikinya. Apalagi dengan bermunculnya android dengan fitur layar sentuhnya membuat ragam teknologi semakin banyak diminati, terlebih dengan harga yang sangat terjangkau, bahkan hampir seluruh product terbaru para produsen teknologi mengusung layar sentuh diberbagai smartphone.

Tapi sudah tahukan anda bagaimana merawat dan menjaga agar layar sentuh pada Ipad maupun smartphone kita biar tahan lama dan terhindar dari kerusakan yang sangat tidak kita harapkan. Apalagi karna belum banyak service center yang telah tersedia. Berikut kebiasaan yang salah dan tips merawat smartphone or Ipad kesayangan kita :
  1. Kebiasaan mengelap layarnya menggunakan kaos atau baju pada layar yang kelihatan kotor ataupun berminyak justru akan membuat layar semakin buruk, karna akan terdapat goresan pada layar. Untuk itu perawatan yang benar gunakan alat khusus dengan penghembus udara atau blower untuk menghilangkan kotoran termasuk menggunakan tisu khusus untuk LCD, sebagai sarannya dapat diberikan stiker protector atau stiker pelindung LCD. 
  2. sebaiknya belikan tas ataupun pelindung karet untuk smartphone anda, karna kerentanan justru terdapat pada body
  3. hindarkan dari tempat terlalu lembab dan panas, karna secara umum barang eletronik sangat bermusuhan dengan kedua tempat tersebut,
  4. aturan charger baterai harus dipahami, pertama jangan sampai menunggu baterai mati total baru dicharger, dan cabutlah charger bila baterai sudah full, meskipun charger automatis akan tetapi bisa menimbulkan over capasity yang pada akhirnya akan berakibat baterai drop.
  5. untuk masalah software, banyaknya aplikasi yang diinstal justru akan mengurangi kinerja dari smartphone itu sendiri, cara akan mengurangi capasitas memory, sehingga akan terlihat kian lama akan semakin lambat (lemot), sarannya installah aplikasi yang diperlukan saja, 
  6. jika anda ingin membeli baru, carilah toko yang menjamin garansi dan perhatikan tiap segel yang ada, karna banyaknya kasus penipuan dan kecurangan-kecurangan yang dilakukan oleh beberapa toko

Why, how and where to update your Windows 8 drivers


Has your computer's hardware started freaking out, freezing up or behaving in weird ways since you've made the jump to Windows 8? Don't lay blame at the feet of a mischievous gremlin. Instead, it’s much more likely that your devices simply aren't rocking the most up-to-date Windows 8-compatible drivers.
Yes, a simple driver update might just fix your Windows 8 hardware woes.
The Windows 8 Upgrade Assistant does a decent job of identifying which parts and software in your rig need an update prior to installing Windows 8—and Microsoft's Windows Compatibility Center website offers the same feature for DIY types who prefer to search for specific programs and hardware—but many devices still fall through the cracks, and you'll need to manually update any drivers Microsoft can't snag itself. (Note that the process outlined below works for Windows 7, as well.)

How to update Windows 8 drivers

Before you get your hands dirty, however, you should see if Windows Update has automatically checked for driver updates. Not all drivers are available through Windows Update, but many are and it’s the easiest way to proceed.
To check, open the Charms bar and select Settings. Then, choose Change PC Settings and navigate to the Windows Update settings menu. The only thing you can do here is click the Check for Updates Now button and see if it finds any. By default, Windows will install updates during your next scheduled maintenance—usually in the middle of the night—but you can force the updates to install post-haste by clicking on the link that tells you how many updates are ready to install.
Windows Update can be found in your PC settings.
If that doesn’t work, you will need to manually update the driver for your finicky hardware. To do that, you’ll have to use the trusty Device Manager. You’d be excused for thinking that the Device Manager would be found in the Devices tab of the Windows 8 settings menu, but it’s not quite that simple. Instead, you’ll have to launch it manually by returning to the Home screen and typing “Device Manager” then clicking on the Settings tab in the search menu. There you’ll see the Device Manager, which will launch in desktop mode. You can also scrounge for the Device Manager in Control Panel > Hardware and Sound > Device Manager.
Finding the device manager is as easy as searching for "Device Manager."
Actually updating a driver is simple. Just find the device you would like to update, right-click on it, and select Update Driver Software. You’ll have the option to have Windows search for drivers for you, but if you’ve come this far it’s likely that you’ll want to choose the second option, which allows you to manually select a location where you’ve downloaded drivers for your misbehaving device.
Pointing Windows 8 towards a specific driver.
What’s that? You want to know where to snag a specific driver? In general, you’ll find them at the manufacturer for your particular device. Here’s an index of download locations for common hardware, arranged by product type—laptops, motherboards, peripherals, et cetera—for your convenience. Not every manufacturer offers drivers that are specifically called out as being made for Windows 8, but if a given piece of hardware is giving your troubles after upgrading, it's a good idea to make sure you're running the most up-to-date drivers available.
Use some common sense when it comes to driver updates, though. If your keyboard is working just fine, for instance, there’s really no need to spend the time tracking down and updated your driver and exposing yourself to the (small) risk that updating the driver will actually cause a problem.

Laptops

If you’re using a laptop, and your problem isn’t with an external device such as a mouse or external hard disk, your first stop should be at the website of your laptop’s manufacturer. Laptop hardware is often specialized, and drivers for specific drill-down components (such as the hard drive) typically aren’t available on the component manufacturer’s site. If drivers aren’t available at the laptop manufacturer’s page, they should at least have the exact model number for each component in the system, which will make your search go faster.

Motherboards

If you have a desktop PC, your motherboard manufacturer’s site is an important stop. The motherboard’s chipset drivers may need to be updated, as might the drivers for integrated components such as the network interface, integrated sound or graphics, Bluetooth, or any pretty much anything else that’s listed as a “feature” of your motherboard. You can see the motherboard’s make and model number by physically opening up your computer and looking at it with your own two eyes, or by using a free software utility like CPU-Z.

Graphics

When it comes to graphics cards the most important thing to have is the latest driver from AMD or Nvidia, which controls the actual graphics performance of the cards.
For features specific to your graphics card model—GPU monitors, overclocking utilities, and so on—check the website of your card's manufacturer.

Sound Cards

Hard Drives

You won’t often need to manually install a drive for an internal hard drive or SSD, as they’re managed by the motherboard’s SATA controller. If you’re having issues with your drive, or are looking for an update for any pack-in utilities that came with it, you can find them here:

SSDs

Optical drives

Like hard drives, optical drives generally won’t need a driver update except for bundled applications and utilities.

Network Cards

Note that networking is usually handled by the motherboard network interface controller (or NIC), and in those cases the driver will be found on the motherboard manufacturer’s site. If you’ve installed a networking add-on card, however, you’ll find the drivers here.

Peripherals (Keyboard, Mice, Headsets)

Hope that helps, and happy driver updating!
 
Sumber
     PCWorld  

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews